Selasa, 28 Juli 2015

Materi Sejarah Kelas XI IPA SMA Semester Ganjil [Kurikulum KTSP 2006]



Materi Sejarah Kelas XI IPA SMA Semester Ganjil [Kurikulum KTSP 2006] – Sahabat sekalian, pada kesempatan kali ini Blog ini akan update mengenai pokok-pokok bahasan yang dipelajari pada mata pelajaran Sejarah SMA Kelas XI Progran Studi IPA semester ganjil tahun pelajaran 2015 - 2016.




Pokok – pokok bahasan itu adalah sebagai berikut:



Kerajaan-kerajaan Bercorak Hindu – Buddha dan Islam



Pembentukan Identitas Nasional dan Terbentuknya Nasionalisme Indonesia


Pembentukan Identitas Nasional Dan Terbentuknya Nasionalisme
Indonesia – Penggunaan nama Indonesia menjadi sangat penting di dalam
pergerakan dan perjuangan bangsa Indonesia menghadapi kaum imperialis atau
pemerintah kolonial Belanda  dalam upaya
mencapai kemerdekaan bangsa dan negara Indonesia. Tokoh-tokoh yang pernah
menggunakan istilah “Indonesia” antara lain : J.R Logan : ia menggunakan

Pemerintah Pendudukan Jepang di Indonesia



Pemerintah
Pendudukan Jepang di Indonesia Kedatangan pasukan
Jepang di Indonesia, pada umumnya disambut oleh masyarakat Indonesia sebagai
pahlawan pembebas daripada sebagai pasukan agresor. Bahkan di beberapa tempat
di luar Jawa, tidak sedikit kalang nasionalis pribumi yang membentuk perlawanan
terhadap Belanda menjelang datangnya serangan Jepang. Di Aceh misalnya, para
ulama Islam Aceh yang

Faktor Penyebab Runtuhnya Kerajaan bercorak Hindu Buddha


Faktor Penyebab Runtuhnya Kerajaan bercorak Hindu Buddha - Perkembangan pengaruh agama hindu budha cukup besar, karena dapat mempengaruhi seluruh sektor kehidupan masyarakat . Kurang lebih pengaruh hindu budaha di Indonesia selama 1000 tahun atau 10 abad. Ini semua bisa dilihat dengan munculnya kerajaan-kerajaan bercorak hindu budha dari kerajaan kutai sampai yang terakhir yaitu majapahit.

Proses Interaksi Masyarakat di Berbagai Daerah dengan Tradisi Hindu-Buddha



Proses
Interaksi Masyarakat di Berbagai Daerah dengan Tradisi Hindu-Buddha - Masuknya suatu kebudayaan
asing ke dalam lingkup suatu masyarakat dapat menimbulkan tiga kemungkinan:
kedua kebudayaan itu akan berakulturasi, berjauhan, atau salah satu hancur. Akulturasi
kebudayaan adalah pencampuran dua kebudayaan atau lebih yang melakukan kebudayaan
baru. Dalam perkembangan kehidupan masyarakat

Teori Masuknya Agama dan Kebudayaan Hindu Buddha di Indonesia


Teori Masuknya Agama
dan Kebudayaan Hindu Buddha di Indonesia - Memasuki abad Masehi, antara
Indonesia dengan India sudah terjalin hubungan terutama dalam perdagangan.
Setelah jalur perdagangan India dengan Cina lewat laut (tidak lagi melewati
jalan darat), maka selat Malaka merupakan alternatif terdekat yang dilalui pedagang.
Dalam hubungan tersebut masuk dan berkembang pula agama dan budaya

Perkembangan kesusastraan di kerajaan yang bercorak Islam di Indonesia


Perkembangan
kesusastraan di kerajaan yang bercorak Islam di Indonesia - Perkembangan
seni sastra pada masa kerajaan Islam, ditandai dengan banyaknya pujangga-pujangga yang muncul pada saat itu. Abdurrauf,
Hamzah Fansuri, Syamsuddin, Nuruddin
ar-Raniri adalah beberapa pujangga yang terkenal
dari Kerajaan Aceh yang banyak dipengaruhi oleh ajaran tasawuf. Karya-karya Ham ah Fansuri antara lain

Perkembangan kesenian di Kerajaan yang bercorak Islam di Indonesia


Perkembangan kesenian
di Kerajaan yang bercorak Islam di Indonesia - Perkembangan kesenian Islam
mengalami proses penyesuaian atau percampuran dengan kesenian setempat yang
telah dimiliki oleh masyarakat Indonesia sebelum kedatangan Islam. Kesenian
yang berkembang yaitu seni bangunan, seni pahat, kaligrafi, seni musik, seni
sastra, dan lain-lain. Seni bangunan dapat kita lihat pada bentuk

Perkembangan Pendidikan di Kerajaan Yang Bercorak Islam di Indonesia



Perkembangan
Pendidikan di Kerajaan Yang Bercorak Islam di Indonesia - Pendidikan
merupakan salah satu perhatian sentral masyarakat Islam. Apalagi hal ini ditegaskan
dalam Al-Qur an yang menyebutkan bahwa: “menuntut ilmu itu wajib hukumnya bagi
setiap muslim dan muslimat”atau “tuntutlah ilmu dari sejak buaian sampai ke
liang lahat”dan diperkuat pula oleh ucapan Nabi Muhammad saw. yang menyuruh
Senin, 27 Juli 2015

Perkembangan Tradisi Islam di Berbagai Daerah (Abad 15-18)


Perkembangan Tradisi
Islam di Berbagai Daerah (Abad 15-18) - Tradisi merupakan salah satu bentuk
kebudayaan yang mapan dan hidup dalam masyarakat yang biasanya merupakan
kebiasaan-kebiasaan hidup. Perkembangan 
aman akan mempengaruhi perkembangan tradisi. Dalam perkembangan tersebut
suatu tradisi akan berinteraksi dengan tradisi yang lainnya, sehingga
menunjukkan percampuran tradisi. Begitu pula

Hubungan Pusat dan Daerah Kerajaan Islam


Hubungan Pusat dan
Daerah Kerajaan Islam - Hubungan yang dituntut oleh kerajaan pusat terhadap
daerah adalah loyalitas. Agar daerah tidak melakukan pemberontakan dan
menunjukkan sikap loyalitasnya, maka kerajaan pusat melakukan sikap
mengendalikan terhadap daerah dan melakukan pengawasan yang ketat terhadap
gerak-gerik penguasa daerah. Tuntutan loyalitas dari daerah kepada pusat diatur
dengan

Sistem dan Struktur Sosial Masyarakat di Kerajaan-kerajaan Bercorak Islam


Sistem dan Struktur
Sosial Masyarakat di Kerajaan-kerajaan Bercorak Islam - Pada masa
kerajaan-kerajaan Islam, kehidupan masyarakat mengalami pertumbuhan lebih cepat
di daerah pesisir. Daerah pesisir berkembang menjadi suatu perkotaan. Hal ini terjadi
disebabkan di daerah pesisir tumbuh perdagangan. Perdagangan di pesisir dapat tumbuh
karena daerah pesisir merupakan daerah titik temu lalu lintas

Kehidupan Kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia


Kerajaaan Islam di
Indonesia - Setelah masuknya Islam di Indonesia, berdirilah
kerajaan-kerajaan bercorak Islam yang menggantikan kerajaan-kerajaan yang
bercorak Hindu-Buddha. Kerajaan-kerajaan tersebut antara lain Kerajaan Samudera
Pasai, Malaka, Aceh, Demak, Pajang, Mataram, Banten, Cirebon, Makassar, Banjar,
dan Ternate dan Tidore. Kapan dan bagaimana proses berdirinya kerajaan-kerajaan
yang
Minggu, 26 Juli 2015

Kerajaan Aceh


Kerajaan Aceh - Kerajaan
Aceh berdiri dan muncul sebagai kekuatan baru di Selat Malaka, pada abad ke-16
setelah jatuhnya Malaka ke tangan Portugis. Para pedagang Islam tidak mengakui
kekuasaan Portugis di Malaka dan segera memindahkan jalur perniagaan ke
bandar-bandar lainnya di seluruh Nusantara. Peran Malaka sebagai pusat
perdagangan internasional digantikan oleh Aceh selama beberapa abad. Di

Kerajaan Pajang



Kerajaan Pajang - Kerajaan
Pajang yang didirikan oleh Sultan Adiwijayapada tahun 1568, tidak berumur panjang. Kerajaan Pajang terus mengadakan ekspansi
ke Jawa Timur. Setelah berhasil
menaklukkan penguasa-penguasa lokal di Jawa Timur Raja Pajang memberikan hadiah kepada dua orang yang berjasa dalam penaklukan-penaklukannya, yaitu Ki
Ageng Pamanahan danKi Ageng Panjawi.
Ki Ageng Pamanahan yang

Kerajaan Banjar


Kerajaan Banjar  - Kerajaan Banjar merupakan kerajaan Islam
yang terletak di Pulau Kalimantan, tepatnya di Kalimantan Selatan. Kerajaan
Banjar disebut juga Kesultanan Banjarmasin. Kata Banjarmasin merupakan paduan
dari dua kata, yaitu bandardan masih. Nama Bandar Masih diambil dari nama Patih
Masih, seorang perdana menteri Kerajaan Banjar yang cakap dan berwibawa. Sebelum
menjadi kerajaan Islam,

Kerajaan Banten


Kerajaan Banten -
Sultan pertama Kerajaan Banten ini adalah Sultan Hasanuddinyang memerintah
tahun 1522-1570. Ia adalah putra Fatahillah,seorang panglima tentara Demak yang
pernah diutus oleh Sultan Trenggana menguasai bandarbandar di Jawa Barat. Pada
waktu Kerajaan Demak berkuasa, daerah Banten merupakan bagian dari Kerajaan
Demak. Namun setelah Kerajaan Demak mengalami kemunduran, Banten

Soal Semester Ganjil Ulangan Sejarah Kelas XI IPS SMA Tahun Pelajaran 2015 – 2016



Soal Semester Ganjil Ulangan Sejarah Kelas XI IPS SMA Tahun Pelajaran 2015 – 2016 – Berikut ini
contoh soal semester ganjil ulangan semester mata pelajaran Sejarah Kelas XI
IPS Untuk SMA/MA tahun pelajaran 2015 – 2016. Simaklah.





Pilihan Ganda



Pilihlah salah satu
jawaban yang paling benar!



1. Masuknya Hindu-Buddha di Indonesia dilakukan oleh para
pendeta. Pendapat ini berasal dari

Kerajaan Ternate dan Tidore



Kerajaan Ternate dan
Tidore - Masuknya Islam ke Maluku erat kaitannya dengan kegiatan
perdagangan. Pada abad ke-15, para pedagang dan ulama dari Malaka dan Jawa
menyebarkan Islam ke sana. Dari sini muncul empat kerajaan Islam di Maluku yang
disebut Maluku Kie Raha(Maluku Empat Raja) yaitu Kesultanan Ternate yang dipimpinSultan
Zainal Abidin (1486-1500),Kesultanan Tidore yang dipimpin olehSultan

Kerajaan Cirebon


Kerajaan Cirebon
- Pada masa kekuasaan Kerajaan Pajajaran sekitar abad ke-16 M, Cirebon merupakan
salah satu daerah kekuasaannya. Selanjutnya Cirebon berada di bawah pengaruh
Kesultanan Demak. Menurut cerita di Jawa Barat, pendiri kerajaan Cirebon adalah
Sunan Gunung Jati yang juga sebagai salah seorang walisongo yang menyebarkan
Islam di Jawa Barat. Nama Sunan Gunung Jati juga sering dikaitkan

Kerajaan Malaka



Kerajaan Malaka -
Kerajaan Malaka sekarang termasuk wilayah negara Malaysia, tetapi karena Malaka
memainkan peranan penting dalam pertumbuhan kerajaankerajaan Islam di Indonesia
maka kerajaan Malaka perlu dibahas dalam sejarah Islam di Indonesia.



Pertumbuhan Kerajaan Malaka dipengaruhi oleh ramainya
perdagangan internasional Samudera Hindia. Pelabuhan Malaka sebelumnya tidak
memiliki

Kerajaan Samudera Pasai



Kerajaan Samudera
Pasai - Kerajaan Samudera Pasai dalam sejarah Indonesia tercatat sebagai
kerajaan Islam yang pertama di Indonesia. Raja pertama dan pendiri kerajaan
Samudera Pasai ini adalah Sultan Malik Al-Saleh (1290-1297). Kerajaan Samudera
Pasai terletak di sebelah utara Perlak di daerah Lhok Seumawe sekarang (pantai
timur Aceh), berbatasan langsung dengan Selat Malaka. Pada tahun 1297 M,

Kerajaan Gowa-Tallo



Kerajaan Gowa-Tallo  - Pada awalnya, Kerajaan Gowa-Tallo yang
lebih dikenal sebagai Kerajaan Makassar terdiri dari beberapa kerajaan yang
bercorak Hindu, antara lain, Gowa, Tallo, Wajo, Bone, Soppeng, dan Luwu. Dengan
adanya dakwah dari Dato’ri Bandang dan Dato’ Sulaiman, Sultan Alauddin (Raja
Gowa) masuk Islam. Setelah raja memeluk Islam, rakyat pun segera ikut memeluk
Islam. Kerajaan Gowa dan

Kerajaan Mataram Islam



Kerajaan Mataram Islam - Di bawah pemerintahan Sultan Agung Mataram mencapai puncak
kejayaannya. Sultan Agung memindahkan pusat pemerintahan dari Kotagede ke
Plered. Sultan Agung bercita-cita untuk mempersatukan seluruh Pulau Jawa
dibawah kekuasaan Mataram. Oleh karena itulah Mataram terus menerus terlibat
dalam perang yang berkepanjangan baik dengan penguasa-penguasa daerah, maupun
dengan VOC

Kerajaan Demak


Kerajaan Demak - Kerajaan Demak yang secara geografis terletak di Jawa
Tengah dengan pusat pemerintahannya di daerah Bintoro di muara sungai yang
dikelilingi oleh daerah rawa yang luas dikelilingi peraiaran laut Muria. Bintoro
yang menjadi pusat kerajaan Demak yang terletak antara bergola dan jepara,
dimana bergola adalah sebuah pelabuhan yang penting pada masa Kerajaan Mataram
( Wangsa

Bukti-bukti Awal Penyebaran Islam di Indonesia



Bukti-bukti Awal
Penyebaran Islam di Indonesia - Proses penyebaran Islam di Indonesia datangnya
bersamaan dengan kegiatan perdagangan yang dilakukan oleh para pedagang muslim
dari Asia Barat dan Asia Selatan menuju Asia Timur. Para pedagang muslim itu
antara lain datang dari Arab, Persia, dan Gujarat. Karena letak Indonesia yang sangat
strategis dalam jalur perdagangan internasional,

Para penyebar Islam di Indonesia



Para penyebar Islam
di Indonesia - Faktor yang paling penting dalam melaksanakan Islamisasi di
Indonesia adalah melalui perdagangan, seperti dikemukakan oleh Woltersbahwa
Indonesia merupakan tempat yang sangat strategis sebagai tempat persinggahan
dari bangsa-bangsa sebelah barat seperti Persia, Arab, dan India yang hendak menuju
ke timur, yaitu ke Indonesia, Cina, dan Jepang. Selain golongan

Pendapat-pendapat tentang Proses Awal Penyebaran Islam di Indonesia


Pendapat-pendapat
tentang Proses Awal Penyebaran Islam di Indonesia - Proses Islamisasi yang
terjadi di Indonesia beriringan dengan proses perdagangan yang terjadi antara
bangsa Indonesia dengan bangsa asing. Sebagaimana telah dikemukakan bahwa secara
geografis, Indonesia merupakan sebuah wilayah kepulauan yang terbuka bagi
terjadinya interaksi perdagangan. Salah satu dampak dari interaksi

Nusantara Sebelum Kedatangan Islam


Nusantara Sebelum
Kedatangan Islam - Munculnya agama Islam di Indonesia tidak terlepas dari
pengaruh persentuhan kebudayaan antara daerah Nusantara dengan negara yang
membawa pengaruh Islam. Persentuhan kebudayaan ini terjadi sebagai salah satu
akibat dari hubungan yang dilakukan antara orang-orang Islam dengan orang-orang
yang ada di Nusantara. Sebab, daerah Nusantara merupakan jalur

Struktur Birokrasi antara Kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha di Berbagai Daerah



Struktur Birokrasi
antara Kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha di Berbagai Daerah - Struktur
birokrasi kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha di Indonesia biasanya diatur berdasarkan
kerajaan pusat-daerah dan pusatvasal (bawahan). Hubungan antara va al dengan
kerajaan pusat terbentuk karena adanya upaya penaklukan. Kerajaan va al wajib
memberikan upeti kepada kerajaan pusat.



Kedudukan raja sangat sentral
Sabtu, 25 Juli 2015

Sistem dan Struktur Sosial Masyarakat pada Masa Kerajaan kerajaan Hindu-Buddha


Sistem dan Struktur
Sosial Masyarakat pada Masa Kerajaan kerajaan Hindu-Buddha - Pada masa
kerajaan Hindu-Buddha, sistem dan struktur sosial masyarakat Indonesia mulai
dikenal. Sesuai dengan stratifikasi sosial Hindu, masyarakat terbagi ke dalam
kelaskelas sosial yaitu kelas Brahmana, Ksatria, Waisya, dan Sudra. Tetapi
klasifikasi itu tidak ketat seperti di India. Kelas Brahmana merupakan kasta

Kehidupan Negara Negara Kerajaan Hindu Buddha di Indonesia



Kehidupan Negara
Negara Kerajaan Hindu Buddha di Indonesia - Lahirnya kerajaan-kerajaan yang
bercorak Hindu-Buddha merupakan salah satu perubahan yang penting dengan masuknya
pengaruh tradisi Hindu-Buddha di Indonesia. Kerajaan-kerajaan itu antara lain
Kerajaan Kutai, Kerajaan Tarumanegara, Kerajaan Sriwijaya, Kerajaan Mataram Lama
(Berpusat di Jawa Tengah), Kerajaan Mataram Lama (Berpusat di

Kerajaan Sunda


Kerajaan Sunda - Berita
tentang kerajaan Hindu-Buddha di Jawa Barat setelah kerajaan Tarumanegara
terdapat dalam naskah Carita Parahyangan, sebuah sumber berbahasa Sunda Kuno
yang ditulis sekitar abad ke-19. Kerajaan Sunda yang berada di Jawa Barat dan
Jawa Tengah bagian barat merupakan kerajaan yang bercorak Hindu cukup kuat dan
sedikit menerima pengaruh Buddha. Dalam Carita Parahyangan

Kerajaan Mataram Kuno (berpusat di Jawa Timur)



Kerajaan Mataram Kuno
(berpusat di Jawa Timur) - Runtuhnya kerajaan Mataram disebabkan oleh
beberapa faktor. Pertama, disebabkan oleh letusan gunung Merapi yang
mengeluarkan lahar. Kemudian lahar tersebut menimbun candi-candi yang didirikan
oleh kerajaan, sehingga candi-candi tersebut menjadi rusak. Kedua,runtuhnya
kerajaan Mataram disebabkan oleh krisis politik yang terjadi tahun 927-929 M.

Kerajaan Mataram Kuno (berpusat di Jawa Tengah)



Kerajaan Mataram Kuno
(berpusat di Jawa Tengah) - Sejarah Indonesia mengenal dua Kerajaan
Mataram, yaitu Mataram Kuno yang bercorak Hindu-Buddha dan Mataram Islam yang
merupakan cikal bakal Kesultanan Yogyakarta dan Surakarta. Kedua kerajaan itu
berbeda dalam hal agama dan dinasti, namun kedua-duanya berkembang pada daerah
yang sama yaitu di Jawa Tengah dan Yogyakarta.







a. Kehidupan